Bulan: Februari 2025

Informasi beasiswa kuliah S2 dalam negeri dan luar negeri memang menjadi impian setiap calon mahasiswa beasiswa s2 gratis. Cara mendapatkan Beasiswa S2 di Indonesia tersedia cukup banyak jenisnya baik dari pemerintah maupun dari perusahaan atau swasta. Bagi Anda yang hendak melanjutkan studi pascasarjana secara gratis dalam meringankan beban biaya studi termasuk riset bisa mengajukan pendanaan melalui jaringan-jaringan beasiswa dalam dan luar negeri yang telah tersedia.

Rekomendasi Beasiswa S2 Dalam Negeri Gratis

Info terupdate mengenai beberapa beasiswa yang sudah aktif selama bertahun-tahun yang telah banyak mensponsori mahasiswa pascasarjana di tanah air indonesia. Beasiswa s2 dalam negeri syarat mudah masih buka yang tersedia di situs-situs resminya.

1. Beasiswa S2 Bidikmisi

Beasiswa Bidikmisi atau dikenal dengan nama KIP Kuliah tidak hanya bagi mahasiswa S1 melainkan pula bagi mahasiswa yang melanjutkan studi S2. Pembiayaan yang diperoleh tanggungan kuliah penuh bagi penerima beasiswa. Beasiswa pendidikan s2 ini bisa ditujukan untuk yang sudah pernah memperoleh bidikmisi maupun yang belum dapat beasiswa bidikmisi pada saat kuliah S1 nya.

Inilah yang di dapatkan mahasiswa:

• Biaya SPP
• Tunjangan Buku
• Tesis
• Seminar
• dan lain sebagainya

Selain itu mahasiswa juga akan mendapatkan biaya pendukung seperti :

• Transportasi Kuliah
• Asuransi Kesehatan
• Visa
• Tunjangan Hidup Bulanan
• Tunjangan Kedatangan
• dan lainnya

2. Beasiswa LPDP S2 ( Lembaga Pengelola Dana Pendidikan )

Semenjak tahun 2013, beasiswa LPDP hadir sebagai bantuan biaya kuliah pascasarjana sekaligus menjadi daya tarik bagi banyak orang yang mau melanjutkan studi S2-nya. LPDP memiliki beberapa jenis beasiswa di antaranya beasiswa LPDP afirmasi, beasiswa LPDP reguler, beasiswa pendidik dan beasiswa dokter spesialis.

Untuk periode tahun akademik 2024/2025, kesempatan untuk mendapatkan beasiswa S2 di Indonesia dari LPDP ini masih terbuka lebar karena biasanya beasiswa ini mulai dibuka pada bulan April atau Mei mendatang dan  juga pada bulan Oktober nanti.

Sistem beasiswa ini berupa bantuan biaya kuliah penuh seperti :

• Biaya Pendaftaran
• Biaya SPP
• Tunjangan Buku
• Penelitian Tesis
• Seminar Internasional
• Transportasi
• Asuransi Kesehatan
• Biaya Hidup Bulanan
• dan lain sebagainya

3. Beasiswa GSEP ( Global Sustainable Electricity Partnership )

Organisasi non profit GSEP (Global Sustainable Electricity Partnership) menawarkan beasiswa S2 terhadap mahasiswa dari negara-negara berkembang. Dana beasiswa yang akan diterima oleh penerima beasiswa baru sebesar $21.000 masing-masing pertahun selama 2 tahun. Program beasiswa ini bisa di apply oleh mereka yang baru akan masuk S2 ataupun yang sedang menjalankan kuliah S2nya. Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi yaitu :

Calon mahasiswa beasiswa harus memilih studi pada pengembangan energi berkelanjutan seperti energi nol karbon, sistem jaringan pintar, transportasi berbasis listrik, ilmu ekonomi, ilmu hukum, dan lainnya.

Calon mahasiswa harus dari warga negara dari negara berkembang yang terdaftar sebagai penerima bantuan dari DAC – OECD.

Memiliki keinginan untuk kembali lagi ke negara ataupun daerah asalnya setelah menyelesaikan perkuliahan untuk berperan aktif dalam pembangunan daerah.

Mahasiswa yang berprestasi yaitu pencapaian akademis harus meraih nilai tertinggi dalam 20% teratas di kelas, serius dan berkomitmen terhadap pengembangan energi nol karbon, aktif dalam kegiatan masyarakat, mempunyai keinginan dan tekad kuat untuk memiliki pengetahuan luas.

4. Beasiswa S2 Dikti/ Unggulan dari Kemendikbud

Beasiswa S2 Indonesia kemendikbud ini berasal dari kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang terbagi menjadi dua jenis beasiswa yakni Beasiswa Unggulan Pegawai Kemdikbud dan Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi. Ada berbagai jenis beasiswa unggulan yaitu :

Beasiswa Masyarakat Berprestasi  : beasiswa s2 unggulan ini untuk masyarat yang mempunyai kemampuan intelektual, emosional dan juga spiritual guna melanjutkan pendidikan S1, S2, dan S3.

Beasiswa Pegawai Kemendikbudristek : pendidikan gratis ini ditujukan bagi orang-orang yang bekerja di lingkungan Kemendikbudristek untuk melanjutkan S2 maupun S3.

Beasiswa Unggulan Penyandang Disabilitas : bantuan pendidikan gratis ini ditujukan bagi mereka penyandang disabilitas untuk mendapatkan pendidikan S2 dan S3.

5. Beasiswa Wellcome

Wellcome adalah nama suatu yayasan amal dengan misi global yang pusatnya ada di Inggris. Jenis beasiswa S2 yang ditawarkan oleh yayasan ini khusus bagi masyarakat internasional baik dalam maupun luar negeri. Beasiswa yang di dapat berupa biaya kuliah, tanggungan biaya hidup dan biaya penelitian. Untuk uang saku sendiri nilainnya nanti disesuaikan, misalnya :

Kalau kuliah dan penelitian di Inggris selain London uang saku yang diperoleh sekitar £16,000 / tahunnya, Jika di London yang diperoleh sekitar £18,000 / tahunnya. Dan jika perkuliahan di luar Inggris misalnya di Indonesia maka uang sakunya disesuaikan.

6. Beasiswa PMDSU

Jenis beasiswa S2 di Indonesia dari kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ini khusus kepada mahasiswa lulusan S1 yang ingin melanjutkan kuliah hingga S3 serta menjadi Dosen nantinya. Pembiayaan yang akan diperoleh adalah tanggungan biaya kuliah secara penuh selama pendidikan S2 dan doktor atau S3 selama 4 tahun.

Persyaratan untuk memperoleh beasiswa ini yaitu :

Sarjana berprestasi dan harus fresh graduate

Memiliki gelar S1

• Usia pelamar tidak boleh lebih dari 24 tahun untuk lulusan non profesi dan 27 tahun untuk lulusan profesi
• Memiliki surat rekomendasi dari dosen pembimbingnya saat S1
• Harus WNI (Warga Negara Indonesia)
• Sehat jasmani dan rohaninya dan juga terbebas dari narkotika, psikotropika, narkoba.
• Berkomitmen mengikuti beasiswa sampai selesai

Satu lagi untuk persyaratan IPKnya sendiri yaitu :

Jika akreditasi perguruan tinggi (PT) asal dan program studi (Prodi) asal pelamar keduanya adalah A, maka IPK minimal yang diperlukan adalah 3,25.

Jika akreditasi PT asal pelamar adalah B, namun akreditasi Prodi asal pelamar adalah A, maka IPK minimal yang diperlukan adalah 3,5.

Jika akreditasi PT asal pelamar adalah A, namun akreditasi Prodi asal pelamar adalah B, maka IPK minimal yang diperlukan adalah 3,5.

Jika akreditasi PT dan Prodi asal pelamar keduanya adalah B, maka IPK minimal yang diperlukan adalah 3,75.

Jika akreditasi PT dan Prodi asal pelamar keduanya berada di bawah tingkat B, maka IPK minimal yang diperlukan adalah 3,8.

7. Beasiswa BUDI ( Beasiswa Unggulan Dosen Indonesia )

BUDI (Beasiswa Unggulan Dosen Indonesia) merupakan program biaya pendidikan yang untuk dosen tetap universitas negeri ataupun universitas swasta. Beasiswa khusus yang ingin melanjutkan studi ke jenjang S2 dan S3. Pendanaan yang akan diterima adalah tanggungan biaya kuliah full.

Syarat lebih jelasnya yaitu :

• Dosen harus bekerja full waktu
• Statusnya sebagai dosen tetap pada universitas negeri maupun swasta
• Dosen harus mempunyai NIDN (Nomor Induk Dosen Nasional) dan NIDK (Nomor Induk Dosen Khusus)

8. Beasiswa Dexa Award

Beasiswa S2 di Indonesia ini dibuka setiap tahun oleh Dexa Group dengan memberikan bantuan beasiswa kepada mahasiswa S1 yang ingin lanjut studi pascasarjana dalam negeri. Syarat penting untuk beasiswa ini adalah proposal riset pascasarjana yang diusulkan berkaitan dengan kesehatan. Kampus asal harus terakreditasi A. Pendanaan yang akan diterima adalah biaya riset dan biaya pendidikan.

Syarat beasiswa S2 dalam negeri dari Dexa Group yaitu :

• Pelamar merupakan WNI (Warga Negara Indonesia)
• Mempunyai gelar S1 dan atau sedang dalam masa pendidikan S1
• Pengisian data lengkap pada form yang sudah disiapkan
• Pelamar tidak sedang menerima bantuan pendidikan S2 dari lembaga lain
• Pelamar sama sekali belum melakukan pembayaran administrasi

9. Beasiswa FINCAD

Beasiswa FINCAD khusus ditujukan kepada kaum wanita yang ingin studi lanjut S2 dan berhubungan dengan keuangan. FINCAD ialah lembaga yang menyediakan portofolio dan analisis resiko dengan basisnya di Kanada Pembiayaan yang akan diperoleh adalah uang sebesr US$20.000. persyaratan umum pengalaman kerja minimal 5 tahun pada sektor keuangan.

Syarat pelamar calon penerima beasiswa :

• Pelamar merupakan perempuan.
• Terdaftar di program pascasarjana.
• Program pascasarjana tersebut diakreditasi oleh lembaga nasional atau internasional.
• Memiliki pengalaman kerja kurang dari 10 tahun.
• Bagi yang bekerja di sektor keuangan, pengalaman kerja tidak lebih dari 5 tahun.
• Terdaftar dan mengikuti program secara penuh waktu.

10. Beasiswa Kominfo ( Kementerian Komunikasi dan Informasika )

Beasiswa S2 dalam negeri berikutnya yaitu dari Kominfo melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Balitbang SDM). Beberapa PTN yang digandeng sebagai partner beasiswa dari Kominfo yaitu Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, ITB, Universitas Airlangga, dan lain sebagainya. Adapun jenis beasiswa ini yaitu berupa biaya operasional studi sebesar 1,5 juta setiap bulannya kepada penerima.

Untuk melihat informasi lengkap mengenai jadwal pendaftaran, prosedur, juga seleksi bisa dilihat di situs berikut : https://kominfo.go.id/content/detail/24313/pembukaan-beasiswa-s2-dalam-negeri-bidang-kominfo/0/pengumuman.

11. Beasiswa IsDB ( Islamic Development Bank )

Islamic Development Bank (IsDB) menawarkan beasiswa S2 untuk negara yang tergabung anggota. Bantuan biaya pendidikan ini bersifat full mulai dari biaya kuliah, uang kesehatan, uang saku, dan juga biaya akomodasi. Syarat mendapatkan beasiswa S2 dari IsDB yaitu :

Calon penerima merupakan warga negara dari negara yang termasuk ke dalam anggota IsDB dan harus muslim

Nilai akhir IPK Tinggi

Wajib menentukan bidang studi yang tertera dari program yang sudah disetujui

Silahkan kunjungi tautan berikut : https://www.isdb.org/scholarships

12. Beasiswa Unhan (Universitas Pertahanan)

Bagi kamu masyarakat umum ataupun saat ini yang sedang berprofesi sebagai TNI, Polri, dan PNS dan ingin mengambil gelar S2 di bidang pertahanan maka beasiswa dari Universitas Pertahanan Indonesia ini adalah pilihan yang tepat.

Beasiswa ini memberikan jaminan berupa :

• Biaya pendidikan
• Biaya kebutuhan studi
• Uang saku
• Uang asrama
• dan lain sebagainya

Informasi selengkapnya silahkan langsung cek di situs berikut : https://www.idu.ac.id/beasiswa

13. Beasiswa S2 dari UGM (Universitas Gadjah Mada)

Beasiswa S2 dari UGM Gratis tanpa biaya adalah impian semua orang. Kuliah di kampus nomor 3 besar di Indonesia yaitu UGM sanggat membanggakan. Buat kamu yang ingin melanjutkan S2 di UGM. Simak

Beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk bisa mendapatkan beasiswa ini yaitu :

• Memiliki skor TOEFL ITP minimal 500
• Mendapatkan skor Tes Potensi Akademik minimal 550
• IPK harus minimal 3,25
• Informasi selengkapnya bisa cek di sini : https://www.pasca.ugm.ac.id/v3.0/scholarship/id/55

Tunggu apalagi, persiapkan diri kalian dengan melakukan les mata pelajaran, les private dengan guru bimbingan, belajar otodidak, dll. Gunakan waktumu sebaik mungkin agar mendapatkan hasil maksimal.